Friday, August 31, 2007

MAKIN JAYA di usia UZUR

Hari ini saya akan menceritakan resep perusahaan keluarga yang bertahan hingga ratusan tahun, artikel ini saya ambil dari sebuah majalah.

Survei McKinsey terhadap 11 perusahaan keluarga yang sukses dan bertahan hingga ratusan tahun menemukan setidaknya empat kunci sukses. Antara Lain:
1. Dewan Pengurus (Direksi dan Komisaris) yang KUAT
untuk menemukan komposisi dewan pengurus yang kuat dan berwibawa, beberapa jalan
ditempuh antara lain:
* Menyediakan jumlah kursi yang signifikan bagi eksekutif dari luar keluarga.
* Merekrut CEO yang berpengalaman, setidaknya pernah memimpin sebuah perusahaan
yang lebih besar.
* Dewan pengurus secara aktif terlibat dalam isu-isu stategis secara rinci, sehingga
mendapatkan informasi secara terus-menerus tentang jalannya perusahaan.

2. Tak ada tempat untuk NEPOTISME
Untuk menhindari nepotisme, banyak perusahaan keluarga menetapkan sejumlah aturan
berikut:
* Tak boleh ada anggota keluarga yang terlibat dalam manajemen.
* Anggota keluarga yang akan dilibatkan dalam manajemen, harus terlebih dahulu
membuktikan track record di luar perusahaan, minimal 10-15 tahun, dengan catatan
kinerja yang bagus.
* Kinerja anggota keluarga yang terlibat dalam manajemen, dievaluasi setiap tahun oleh
pihak ketiga yang independent.

3. DIVERSIFIKASI Bisnis yang Hati-Hati
Untuk menghindari campur tangan nonkeluarga dalam mempertahankan visi dan strategi
perusahaan, kebijakan ini ditempuh: Mempertahankan Penguasaan saham mayoritas atas
perusahaan induk. Status hukum anak-anak perusahaan dibuat terpisah.

4. Kehormatan Masih Tetap Penting
untuk mempertahankan keutuhan dan kehormatan keluarga, banyak perusahaan membuat
aturan seperti berikut:
* Harus dihindari sedapat mungkin perpindahan kepemilikan dari anggota keluarga ke non
keluarga.
* Jika ada yang ada ingin menjual sahamnya, harus terlebih dahulu menawarkan kepada
anggota keluarga lainnya.

Friday, August 10, 2007

Bisnisku bukan jualan burger TAPI REAL ESTATE

Sejatinya kroc bukanlah pendiri jaringan gerai makanan siap saji terkemuka di dunia, McDonald's. namun berkat kerja keras dan kepiawaiannya dalam berbisnislah, McDonald's yang didirikan du bersaudara Dic dan Maurice McDonald's pada 1940 itu, kini tersebar di seantero jagad. tak heran, bila Kroc pernah dinobatkan Majalah TIME sebagai 100 pendiri usaha yang paling berpengaruh di dunia.

Ray Kroc lahir di Oak Park, Illinosis, Amerika Serikat pada tahun 1902. Karirnya dimulai sebagai sopir ambulans, saat dunia dilanda Perang Dunia I. Setelah perang mereda, pada awal 1950-an Kroc beralih profesi sebagai penjual mesin pembuat milkshake. Dia berkeliling Amerika menawarkan produk itu.

Empat tahun berkelana menjual mesin itu, Kroc terpesona saat melihat sebuah gerai penjual hamburger di San Bernardilo, California. Insting bisnisnya yang tajam mencium potensi pasar dari bisnis makanan siap saji milik kakak beradik McDonald mitu. Kroc bertanya kritis, mengapa mereka tidak membuka gerai itu lebih banyak. Teryata kedua bersaudar itu telah menjual waralaba gerai mereka di Phoenix dan Scaramento. Kroc pun tertarik dan membeli waralaba McDonald's dengan harga murah, yakni 950 dollar AS pada 1954. Kesepakatannya, Kroc harus membayar 1,4 persen dari seluruh penjualan kepada kakak beradik itu.

Pada 1955, Kroc pun memutuskan untuk mendirikan Mcdonald's Corporation. Kroc membuktikan diri sebagai salah satu perintis industri di AS. Kemampuannya merevolusi industri restoran di AS, membuat orang berdecak kagum. Bisnis makanan itu dikembangkan Kroc menjadi kerajaan bisnis bernama McDonald's Corporation, dengan hidangan utama hamburger. Namun McDonald's juga menjual hidangan lokal dimana resto itu berada. Misalnya di McDonald's Indonesia, sempat beredar makanan tempe burger.

Yang membuat McDonald's tumbuh melebihi jaringan resto lain adalah kemauan mereka memanjakan pelanggan. Di AS, McDonald's tercatat sebagai resto pertama yang melayani pesan antar. Pada 1961, kakak beradik setuju menjual hak-hak mereka kepada Kroc dengan harga 2,7 juta dollar AS. Pada 2004 saja McDonald's yang dibangun Kroc telah memiliki 30 ribu rumah makan di seluruh dunia, dengan jumlah pengunjung rata-rata 50 juta orang perhari.

Kroc dalam salah satu seminarnya mengatakan bahwa dia bukan jualan burger TAPI REAL ESTATE. Kenapa begitu, awalnya dia menciptakan asset bernama label restoran McDonald's, setelah restoran itu berkembang lalu dia mendirikan lagi, semakin banyak tempat McDonald's berada semakin berkembang tempat dimana McDonald's ada. Sehingga menyebakan nilai properti nya semakin tinggi.


PS: dari berbagai sumber

Sunday, August 5, 2007

4 tips MENANTANG USAHA ala Bob Sadino

Bob sadino di kenal sebagai pengusaha sukses yang mengawali kegiatan usahanya dari usaha mikro, yaitu dari menjual telur ayam kampung, bekeliling dari rumah ke rumahdi kawasan kemang, jakarta selatan 30 tahun lalu.
Kini Bob memiliki Kem Farm, usaha agribisnis yang memproduksi berbagai sayuran dengan tujuan ekspor,dan Kem Chicks, sebuah supermarket paling digemari warga asing di Jakarta.

Bagaimana Bob menapaki kehidupannya sebagai pengusaha dari usaha mikro hingga mempunyai usaha sebesar ini,in tipsnya:
1. Mempunyai Kemampuan
Anda harus mempunyai bekal kemampuan terhadap usaha yang akan anda geluti,baik skillnya maupun
kemampuan memasarkannya. Bahkan ekstrimnya, anda mempunyai kemampuan memahami bisnis yang akan
anda geluti secara detail luar dalam.
2. Mempunyai Tekad
Anda mempunyai kemampuan tetapi tidak mempunyai tekad, jangan harap cita-cita dan keinginan anda dapat
terlaksana. Kesampingkan celoteh orang-orang tentang sesuatu yang akan anda kerjakan. Bulatkan tekad untuk
memulai usaha.
3. Mempunyai Keberanian
Selain mempunyai kemampuan dan tekad, anda tidak akan beranjakmemulai sesuatu usaha (bahkan usaha
dengan skala kecil/mikro sekalipun) jika anda tidak memiliki keberanian untuk memulai usaha. Semakin anda
berfikir lebih lama semakin andatakut memulai usaha, semakin anda memiliki rencana-rencana, anda semakin
pusing dibuatnya. Maka yang terbaik adalah menceburkan diri ke dalam bisnis yang ingin anda geluti sebelum
mengetahui dalamnya.
4. Jangan Cengeng
Dengan tiga hal diatas mungkin saja seseorang sudah dapat memulai usaha, tetapi belum teruji jika belum
mengalami betapa pahit dan getir dalam menghadapi berbagai kendala usaha. Berbagai macam kendala akan
membuat anda pusing tujuh keliling, kekurangan modal akan membuat anda putus asa, belum lagi masalah
persaingandan hambatan lainnya. Untuk semua itu hadapilah dengan lapang dadadan jangan cengeng. Sekeras
apapun terpaan terhadap usaha anda, cobalah bangkit. Dan teruslah belajar sampai anda menemukan betapa
manisnya menjadi pengusaha.


PS: dari artikel sebuah koran (tapi lupa koran apa)